TNI AL Tingkatkan Kekuatan dengan Drone Maut

Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) mengambil langkah strategis untuk tingkatkan kekuatan pertahanannya melalui pengembangan Unmanned Aerial Vehicle (UAV) kamikaze, yang sering disebut sebagai drone maut. Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya modernisasi alutsista TNI AL dan menunjukkan komitmen untuk memanfaatkan teknologi terkini dalam menjaga kedaulatan maritim Indonesia. Pengembangan drone penghancur diri ini diharapkan dapat secara signifikan tingkatkan kekuatan tempur TNI AL di berbagai skenario pertempuran laut.

Pengembangan drone kamikaze sebagai bagian dari upaya tingkatkan kekuatan TNI AL didasari oleh sejumlah pertimbangan taktis dan operasional. Drone jenis ini memiliki kemampuan untuk menyerang target secara presisi dengan risiko minimal terhadap personel. Biaya produksi yang relatif lebih rendah dibandingkan dengan rudal konvensional menjadikannya solusi yang efisien dalam melengkapi arsenal pertahanan laut. Kemampuan manuver dan ukuran kecil drone juga membuatnya lebih sulit dideteksi oleh sistem pertahanan musuh, sehingga meningkatkan efektivitas serangannya.

TNI AL diperkirakan akan mengintegrasikan drone kamikaze ini ke dalam sistem pertahanan lautnya sebagai pelengkap kekuatan yang sudah ada. Drone ini dapat digunakan untuk menyerang berbagai jenis target, mulai dari kapal permukaan, instalasi di darat, hingga target-target lain yang dianggap strategis. Pengembangan drone maut ini juga sejalan dengan tren global dalam peperangan modern yang semakin mengandalkan teknologi tanpa awak untuk meminimalisir risiko korban jiwa di pihak sendiri.

Pada tanggal 2 Mei 2024, dalam sebuah demonstrasi alutsista di Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) V Surabaya, Komandan Korps Marinir Mayor Jenderal TNI (Mar) Nur Alamsyah menyatakan bahwa pengembangan drone kamikaze merupakan wujud inovasi TNI AL dalam menghadapi tantangan keamanan maritim di masa depan. Beliau menambahkan bahwa teknologi ini akan menjadi salah satu elemen penting dalam tingkatkan kekuatan TNI AL secara keseluruhan.

Langkah TNI AL untuk tingkatkan kekuatan dengan mengembangkan drone maut menunjukkan visi modern dalam pertahanan maritim. Meskipun masih dalam tahap pengembangan dan uji coba, potensi drone kamikaze untuk menjadi aset penting dalam menjaga kedaulatan dan keamanan laut Indonesia sangat besar. Inisiatif ini juga mencerminkan upaya TNI AL untuk mandiri dalam teknologi pertahanan dan beradaptasi dengan perkembangan peperangan modern.